Inilah beberapa pertanyaan yang biasanya ditanyakan kepada praktisi jamur :
- T : Apa kelebihan jamur tiram dibanding bahan makanan yang lain?
- J : Jamur tiram mempunyai kandungan nutrisi yg sangat lengkap bahkan kelengkapannya melebihi daging dan sayuran yang lain yaitu protein, karbohidrat, vitamin, mineral, serat, serta berbagai macam asam amino essensial yang dibutuhkan tubuh selain itu juga mempunyai berbagai macam khasiat obat misalnya sebagai anti tumor, meningkatkan kekebalan tubuh, mencegah hipertensi, dan masih banyak lagi yang lain.
- T : Bukankah kebanyakan bahan pangan nabati (berasal dari tumbuhan) itu memang non kolesterol? apa kelebihan jamur tiram?
- J : Perlu diketahui bahwa selain non kolesterol jamur ini juga ANTI-KOLESTEROL (ada semacam perlawanan terhadap kandungan kolesterol jahat dalam tubuh). Hal ini dikarenakan dalam jamur tiram terkandung bahan aktif bernama Plovastin yang dalam dunia medis biasa diekstrak sebagai bahan obat untuk menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah. Maka dari itu jamur tiram ini sangat direkomendasikan bagi para penderita penyakit yang diakibatkan tingginya kadar kolesterol jahat dalam darah seperti stroke, hipertensi, jantung, dll.
- T : Apalagi keunggulan jamur tiram?
- J : Jamur tiram adalah sayuran yang kaya serat jadi sangat bagus untuk pencernaan, mencegah timbulnya penyakit2 yang ditimbulkan karena gangguan2 pencernaan seperti sembelit, penyerapan zat2 makanan yg kurang sempurna, dsb. Selain itu jamur tiram bersifat low calories cocok untuk para pelaku diet maupun untuk menu harian anak hiperaktif yang sensitif terhadap makanan2 berkalori tinggi. Dan masih banyak lagi kelebihan2 jamur tiram maupun jenis jamur lainnya.
- T : Dari segi budidaya apa kelebihan jamur tiram itu?
- J : Banyak sekali kelebihan jamur tiram ini dari segi budidaya, yaitu ; bahan baku utamanya adalah limbah (serbuk kayu, bekatul) sehingga biaya produksi tidak begitu tinggi, hasil panen mudah diserap pasar (masyarakat sekarang sudah sadar akan pentingnya makanan sehat), hasil bisa dipetik setiap hari, tidak mengenal musim (budidaya jamur tiram adalah di dalam ruangan sehingga kondisi lingkungan dapat dimanipulasi sedemikian rupa sehingga sesuai kebutuhan jamur), tidak mengganggu lingkungan (budidaya jamur tidak menghasilkan limbah maupun bau yang merugikan lingkungan sekitar), limbah padat tidak mengganggu lingkungan bahkan bisa dimanfaatkan kembali (serbuk kayu dapat dijadikan kompos baik untuk kebutuhan sendiri maupun diperjualbelikan sehungga bisa menambah income)
- T : Kondisi lingkungan seperti apa yang sesuai untuk pertumbuhan jamur tiram ini?
- J : Jamur Tiram termasuk jenis jamur yang mempunyai toleransi tinggi terhadap kondisi lingkungan di sekitarnya. Jamur ini mampu hidup di tempat bersuhu 20 - 32 derajat celcius dengan kelembaban 60 - 100 %. Kondisi yang paling ideal adalah tempat bersuhu 22 - 28 derajat celcius dan kelembaban sekitar 90%, tempat seperti ini biasanya didapat di daerah berketinggian sekitar 700 m dpl. Namun karena jamur dibudidayakan di dalam ruangan maka dimanapun bisa dibudidayakan asal kondisi dalam ruangan tersebut disesuaikan dengan kebutuhan jamur, baik dengan tehnik penyiraman maupun pengaturan sirkulasi udara.